Halo sobat synaoo !!! Pada postingan kali ini Synaoo.com akan memberikan penjelasan mengenai objek studi geografi.
Ilmu ialah pengetahuan yang sudah tersusun secara sistematik dan terlihat dari sisi objek studi yang jelas dengan mempunyai lingkup tertentu, mengembangkan metode tertentu, memiliki asas dan konsep serta mengembangkan teori-teori terkait di dalamnya
Objek studi geografi bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu objek material dan objek formal.
1. Objek Material
Objek material geografi adalah isi kajian geografi. Objek material geografi merupakan semua fenomena geosfer atau lapisan bumi.
Fenomena geosfer atau lapisan bumi meliputi:
- Liosfer (lapisan keras) merupakan lapisan luar dari bumi. Dalam ilmu geologi disebut juga kerak bumi.
- Atmosfer (lapisan udara), yaitu lapisan udara yang menyelimuti kulit bumi dan di dalamnya terdiri dari berbagai fenomena cuaca dan iklim.
- Hidrosfer (lapisan air), baik berupa lautan, danau, sungai, dan air tanah.
- Biosfer (lapisan tempat hidup), yang terdiri atas hewan dan tumbuhan.
- Antroposfer (lapisan manusia sebagai suatu kesatuan sosial).
- Pedosfer (lapisan tanah) merupakan lapisan batuan yang telah mengalami pelapukan, baik pelapukan fisi, organikk, atau kimia.
2. Objek Formal
Objek formal adalah sudut pandang dan cara berpikir terhadap suatu gejala di muka bumi, baik yang bersifat fisik maupun sosial.
Objek formal inilah yang kemudian membedakan geografi dengan ilmu lainnya. Dalam geografi selalu ditanyakan mengenai dimana gejala itu terjadi dan bagaimana gejala itu terjadi.
Ilmu geografi diharapkan mampu menjawab berbagai pertanyaan yang timbul sebagai berikut.
- What (apa) : berkaitan dengan struktur, pola, fungsi dan proses suatu gajala atau kejadian di permukaan bumi.
- Where (dimana) : berkaitan dengan tempat dan letak suatu objek geografi di permukaan bumi.
- How Much (berapa) : berkaitan dengan hal-hal yang menyatakan ukuran berupa jarak, luas, isi, dan waktu suatu objek geografi dalam bentuk angka-angka.
- Why (mengapa) : berkaitan dengan rangkaian waktu dan tempat, latar belakang, atau interaksi dan interdependensi suatu gejala, peristiwa, dan otivasi manusia.
- How (bagaimana) : berkaitan degan penjabaran suatu pola, fungsi, dan proses gejala dan peristiwa.
- When (kapan) : berkaitan dengan waktu kejadian berlangsung, waktu lampau, sekarang, ataupun yang akan datang.
- Who (siapa) : berkaitan dengan subjek atau pelaku dari suatu kejadian.
Penyelidikan mengenai gejala geosfer dalam geografi menggunakan tiga jenis pendekatan, yaitu pendekatan keruangan, ekologi (lingkungan), dan kewilayahan.
- Pendekatan keruangan yaitu upaya dalam mengkaji rangkaian persamaan dari perbedaan fenomena geosfer dalam ruang. Di dalam pendekatan keruangan ini yang perlu diperhatikan adalah persebaran penggunaan ruang dan penyediaan ruang yang akan dimanfaatkan.
- Pendekatan ekologi yaitu upaya dalam mengkaji fenomena geosfer khususnya terhadap interaksi antara organisme hidup dan lingkungannya. termasuk dengan organisme hidup yang lain.
- Pendekatan kewilayahan yaitu upaya dalam mengkaji bahwa fenomena geografi yang terjadi di setiap wilayah yang berbeda-beda, sehingga perbedaan ini membentuk karakteristik wilayah.
Sekian pembahasan mengenai objek studi geografi dari Synaoo.com. Semoga materi tentang objek studi geografi yang diberikan mudah dimengerti dan dapat bermanfaat bagi sobat.
Selamat Belajar !!!
